Penerima Kukar CSR Award 2020 Diharapkan Jadi Role Model Perusahaan Lain
 |
| 34 perusahaan menerima penganugerahan CSR Award dan LKPM III dari Pemkab Kukar (Foto: Endi) |
Setelah di launching 10 bulan lalu, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Hari Penganugerahan Kukar CSR Award III dan LKPM Award 2020, Selasa (15/12).
Acara yang berlangsung di aula gedung Bappeda Kukar ini mengusung tema Duplikasi Role Model CSR di Kukar dengan tiga kategori award yaitu Society, Bhiosphere dan Institusional.
"CSR Award III tahun 2020 ini diikuti 4 perusahaan migas, 21 perusahaan tambang, 9 perusahaan perkebunan dan kehutanan, serta 3 perusahaan jasa lainnya," ujar Kepala Dinas DPMPTSP Kukar Bambang Arwanto.
Dikatakannya, hadirnya perusahaan kehutanan merupakan kebaharuan dalam penyelenggaraan CSR Award III.
"Ada 65 kegiatan dari 37 CSR perusahaan. Penilaian oleh tim dari akademisi dilakukan di masa pandemi COVID-19 sesuai dengan protokol kesehatan (prokes)," kata Bambang.
Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan, CSR Award III merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap perusahaan yang konsisten menjalankan program tanggung jawab sosial atau program pemberdayaan masyarakat.
"Ini sudah tiga tahun berturut-turut, walaupun dalam perkembangannya keikutsertaannya belum sesuai harapan, karena dari data kita ada 763 perusahaan yang aktif, sedangkan yang ikut baru 34 perusahaan, tapi dari tahun pertama (2015) dan kedua (2017) meningkat," bebernya.
Edi meminta agar CSR Award tidak dipersepsikan untuk mencari kelemahan, namun justru membangun sinergisitas dan kolaborasi.
"Selama ini kita jalan sendiri-sendiri, dengan CSR Award kita mengkolaborasi program-program prioritas yang ada di kabupaten maupun program tanggung jawab sosial. Selalu saya ingatkan masyarakat penerima manfaat itu sama sasarannya," katanya.
Selaku kepala daerah, ia menyampaikan apreasiasi dan ucapan selamat kepada perusahaan yang berprestasi dan menerima anugerah CSR Award tahun ini.
"Semoga ini menjadi pemicu dan kita berharap bisa menjadi role model kepada teman-teman (perusahaan, red) yang belum terbuka hatinya," harap Edi. (end)
Tidak ada komentar: