kutaikartanegaranews »
News
,
Peristiwa
»
Tim Gabungan Temukan Jasad Pria Yang Tenggelam Saat Menyelam Pasang Baut Kemudi Kapal
Tim Gabungan Temukan Jasad Pria Yang Tenggelam Saat Menyelam Pasang Baut Kemudi Kapal
Tim pencari gabungan mengevakuasi jasad Syarifuddin di perairan sungai Mahakam, Kota Bangun (Foto: Polsek Kota Bangun) |
Syarifuddin (35) dilaporkan tenggelam di perairan sungai Mahakam sekitar pelabuhan Masjid Besar Al-Jamal Desa Kota Bangun Ulu, RT 006, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara (Kukar), Sabtu (24/10/2020) sore.
Jasadnya kemudian ditemukan oleh tim pencari gabungan pada Senin (26/10/2020) pagi, pukul 10.30 Wita, di Desa Liang Ulu, RT 001. Korban diketahui bekerja sebagai pedagang pasar malam keliling dengan menggunakan kapal.
Kapolres Kukar AKBP Irwan Masulin Ginting melalui Kapolsek Kota Bangun IPTU Puji Santoso mengatakan, saat dievakuasi, korban mengenakan celana pendek kolor warna hitam krem bergaris merah.
"Pencarian korban berkoordinasi dengan Satpolair Polres Kukar, Basarnas Samarinda dan BPBD Kukar," terangnya.
Sebelum kejadian, korban berangkat menggunakan kapal dari arah kampung Sebangkat menuju dermaga Kota Bangun, tiba-tiba kemudi kapal tidak berfungsi, mengetahui kejadian tersebut, pemilik kapal Novi Hadi (27) berusaha menyandarkan kapalnya di dermaga masjid Al - Jamal, Desa Kota Bangun Ulu.
"Setelah kapal merapat kemudian saksi Saudara Novi Hadi menyelam di bawah kapal dan menemukan penyebab kemudi kapalnya tidak bertungsi karena ada bautnya yang terlepas. Setelah itu saksi naik ke kapal dan mencari baut," beber Puji.
Kemudian korban menyelam ke bawah kapal untuk memasang baut sembari membawa ember dengan maksud untuk membantu bernafas di dalam air. Setelah menunggu beberapa menit korban ternyata tidak muncul ke permukaan.
"Setelah itu saksi berusaha menyelam lagi untuk melakukan pencarian, tetapi korban sudah tidak ada dan saksi hanya menemukan ember di bawah kapal. Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Kota Bangun sekira pukul 18.15 Wita.
Pencarian korban dilakukan bersama masyarakat, unsur Forkompimcam dan Tim BPBD hingga akhirnya jasad pria asal Kalimantan Selatan itu ditemukan dihari ketiga pasca dilaporkan menghilang di sungai Mahakam. (end)
Tidak ada komentar: