Dalam sambutan tertulis Kapolres Kukar AKBP Irwan Masulin Ginting yang dibacakan Wakapolres Kompol Bimo Aryanto, Pilkada 2020 merupakan kali pertama digelar ditengah bencana non alam yakni ancaman wabah virus corona yang hingga kini masih berlangsung.

"Pandemi COVID-19 akan menguji imunitas Pilkada berupa kemampuan mempertahankan tujuan utama dan nilai-nilai demokrasi ditengah ancaman pandemi COVID-19," ujarnya.

Diharapkan seluruh partai politik, tim sukses dan pendukung paslon termasuk masyarakat ikut mengkampanyekan kegiatan ini

"Kami menghimbau agar ikut mengkampanyekan penggunaan masker dan jaga jarak serta menghindari kerumunan untuk keselanatan kita bersama," cetus Bimo.

Ketua KPU Kukar Erlyando Saputra pun mengapresiasi kampanye masker dalam tahapan Pilkada yang digagas Polres Kukar.

"Kegiatan yang digagas Polres Kukar ini sangat bagus. Ini bentuk kontribusi dan peran kita bersama untuk memutus mata rantai COVID-19 khususnya di Kutai Kartanegara," ucapnya.

Ia menambahkan, Pilkada yang tidak biasa ditengah pandemi COVID-19 sempat tertunda tahapannya pada Februari 2020 lalu, namun akhirnya KPU RI menyetujui Pilkada dilanjutkan.

"Dengan syarat ada pengaturan-pengaturan dan regulasi terhadap pencegahan COVID-19," kata Erlyando.

Selain penyerahan masker secara simbolis di halaman gedung KPU Kukar, Polres Kukar juga membagikan ribuan masker ke pengguna jalan di sejumlah kawasan lampu merah di kota Tenggarong serta di seluruh Polsek jajaran. (end)