WFI Batch VII: Sinergi ASN Lintas Instansi dalam Mendukung Pembangunan Kota Masa Depan, Nusantara


NUSANTARA - Perkembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang telah menunjukkan hasilnya serta kesiapan IKN sebagai kota yang siap huni dan kerja terlebih untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN), dikenalkan dalam program Work From IKN (WFI) Batch ke VII pada Selasa hingga Kamis (8-10/10/2024).

Dalam pelaksanaan WFI Batch VII, peserta yang merupakan fasilitator dari berbagai Kementerian/Lembaga (KL) diharapkan dapat mengenal konsep sustainable forest city, smart city, dan sponge city, merasakan atmosfer bekerja dari IKN, serta melihat secara langsung perkembangan pembangunan IKN. Peserta diajak ke Rumah Tekno, Plaza Seremoni serta Miniatur Hutan Hujan Tropis.

Peserta turut mendapat paparan mengenai Pembangunan Perumahan di IKN oleh Balai Pelaksanaan Penyediaan Perumahan Kalimantan II Kementerian PUPR serta Kebijakan Penataan Ruang Ibu Kota Nusantara & Gambaran Pembangunan Ekosistem Perkotaan di Nusantara oleh Direktorat Perencanaan Mikro Otorita IKN.

Pengalaman ini akan disampaikan kepada ASN pada unit kerja masing-masing yang pindah ke IKN. Peserta WFI disiapkan untuk bermalam di Hunian ASN sehingga pengalaman ini dapat memperkaya materi pembekalan kepada ASN yang pindah ke IKN.

Hal lainnya yang tidak kalah penting adalah peserta dapat melihat langsung perkembangan pembangunan IKN, khususnya di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dan jalur pembangunan Tol Balikpapan-IKN. Selepas WFI, peserta diharapkan menjadi duta pembangunan IKN yang merupakan proyek strategis pemerintah.


Kepala Biro Perencanaan, Organisasi, dan Kerja Sama Otorita IKN, I.G.A Krisna Murti RS, menyebut program WFI sebagai bentuk penyebaran informasi kepada para ASN mengenai kesiapan yang ada di IKN.

“Banyak yang tahu kalau IKN sekarang sudah dibuka untuk umum dan bisa dikunjungi. Ini juga merupakan tugas bapak ibu sekalian untuk mengamplifikasi berita baik dan kesiapan yang telah ada di IKN saat ini baik dari hunian maupun lingkungan ekosistem.” ucap Krisna.

Acara ini diikuti oleh 43 ASN dari berbagai KL yang meliputi Badan Pemeriksa Keuangan, Kementerian Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Sekretariat Jenderal MPR RI, Kejaksaan RI, Badan Siber dan Sandi Negara, Kementerian ATR/BPN, Sekretariat Jenderal DPD RI, Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, dan Lembaga Administrasi Negara.

Dita, Peserta WFI Batch VII dari Sekretariat Jenderal DPD RI, merasa kagum dengan perkembangan dan kesiapan Nusantara sebagai ibu kota baru Indonesia.

“Selama ini saya melihat bagaimana pembangunan di IKN. Tapi dari kegiatan WFI Batch VII, saya semakin kagum bahwa kesiapan hunian dan infrastruktur penunjang seperti jalan, rumah ibadah, air, koneksi internet, dan lain sebagainya dengan kualitas termutakhir sudah tersedia. Selain itu kesempatan mengunjungi Rumah Tekno dan Miniatur Hutan Hujan Tropis memberi gambaran jelas mengenai konsep IKN sebagai smart and forest city,” ungkap Dita.

Diharapkan melalui WFI Batch ke VII ini, dapat memperkuat kolaborasi lintas kementerian dan lembaga, serta membantu ASN dalam memahami kebutuhan lapangan guna mendukung visi besar pembangunan IKN.

HUMAS OTORITA IBU KOTA NUSANTARA

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top