Amankan Pilkada 2024-2025, Polres Kukar Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Mahakam

Kapolres Kukar AKBP Heri Rusyaman meninjau apel pengamanan pilkada serentak tahun 2024-2025
(Dok. Humas Polres Kukar)

Dalam rangka pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024-2025, Polres Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Mahakam, Jumat (23/08/2024) di halaman parkir Stadion Rondong Demang, Tenggarong.

Kapolres Kukar AKBP Heri Rusyaman saat memimpin kegiatan ini menyampaikan, apel gelar pasukan serentak merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras Operasi Mantap Praja Mahakam 2024-2025, sehingga Pilkada 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar.

Beberapa amanat yang disampaikannya, antara lain, dalam pengamanan pilkada 2024 Polri bersinergi dengan TNI, Kementrian/lembaga, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya, dimana operasi ini dilaksanakan selama 126 hari sejak 26 Sgustus sampai dengan 16 Desember 2024 yang diikuti oleh 635 Personel Polres Kukar dengan melibatkan satuan atas dari Polda Kaltim serta pelibatan instansi samping guna mengamankan seluruh tahapan Pilkada.

"Sebagai dukungan terhadap Operasi Mantap Praja 2024-2025, Polri juga menggelar giat cooling system untuk membangun narasi besar “persatuan dan kesatuan, serta kemajuan bangsa diatas kepentingan kelompok” guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu sara,propaganda firehouse of falsehood dan black campaign yang dilengkapi dengan satgas anti money politics serta satgas pilkada damai," ucapnya.

Lanjut Kapolres, sebagai pusat kendali, koordinasi, komunikasi dan informasi (k3i), operasi ini akan didukung oleh command center di tingkat Mabes Polri sampai dengan Polda dan Polres jajaran. melalui dukungan sarpras modern dan berbagai fitur yang ada,diharapkan command center mampu mengintegrasikan data maupun informasi, sehingga seluruh personel pengamanan di lapangan dapat terorganisir secara terpadu dari pusat hingga daerah.

"Operasi Mantap Praja Mahakam 2024- 2025 tentunya diiringi dengan penguatan strategi komunikasi publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. hal tersebut dilakukan agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa , ikut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas kamtibmas pada Pilkada 2024, serta agar masyarakat mengetahui berbagai upaya pengamanan yang telah kita lakukan," kata dia.

Ditambahkannya lagi, berdasarkan indeks kerawanan pilkada terdapat wilayah berkategori sangat rawan. bagi wilayah yang tergolong kerawanan tinggi dan sangat rawan, serta segera melakukan langkah antisipasi, sedangkan bagi wilayah lainnya agar tidak under estimate dengan tetap mempersiapkan pengamanan sebaik mungkin.

"Terus lakukan mapping potensi konflik sosial secara detail di wilayahnya masing-masing dan selesaikan potensi konflik tersebut hingga ke akar masalah. apabila terdapat konflik yang sudah menganggu stabilitas kamtibmas, maka pastikan penggunaan kekuatan dilakukan secara tepat sesuai SOP dengan memegang teguh asas proporsionalitas, legalitas, akuntabilitas serta nesesitas," ujar Kapolres.

Dalam apel ini juga disampaikan sinergi dengan TNI, BNPB, BMKG, Basarnas dan stakeholder lainnya terkait bencana alam guna memetakan daerah rawan, sehingga bencana dapat dimitigasi, termasuk aksi terorisme yang juga harus menjadi perhatian serius. 

Sementara terkait tindak pidana pilkada sambung Kapolres, agar dilakukan koordinasi dan kolaborasi antar pilar sentra gakkumdu, supaya penanganan pelanggaran serta penyelesaian tindak pidana pilkada dapat dilakukan secara profesionalserta transparan, sehingga mendapatkan legitimasi dari masyarakat. (*/mmbse)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top