Acara yang dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan berbagai elemen masyarakat ini digelar di Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Jumat (03/01). 

Doa lintas agama diawali oleh pemuka agama Islam, kemudian Kristen Protestan, Kristen Katolik serta Hindu dan Budha. Seluruh pemuka agama pun memanjatkan doa agar Kukar tetap kondusif dan damai, serta penyelenggaraan Pilkada berlangsung aman dan lancar. 

Bupati Kukar Edi Damansyah mengapresiasi inisiasi Polres Kukar menggelar doa bersama yang merupakan cerminan kerukunan umat beragama. "Kita bersama-sama menjaga Kutai Kartanegara agar kondisinya tetap aman dan tentram. Ini penting, sehingga aktivitas masyarakat bisa dilaksanakan dengan baik," tuturnya.

Secara khusus disampaikannya, toleransi harus dijaga, pemerintah menjamin kebebasan setiap warga negaranya dalam menjalankan akidah atau keyakinannya masing-masing.

Terkait telah dimulainya tahapan Pilkada yang akan mencapai puncaknya pada 23 September 2020 mendatang, Edi menyampaikan himbauan kepada seluruh masyarakat Kukar. "Mari bersama-sama menguatkan persatuan dan kesatuan agar Pilkada bisa berjalan baik dan rakyat bisa memilih pemimpin," cetusnya.

Kepada seluruh elemen yang telah bersama-sama menjaga kondusifitas selama tahun 2019, Edi meminta kondisi tersebut terus dipertahankan. "Sehingga tatanan kehidupan sosial di 2020 lebih baik, khususnya pelayanan kepada umat agar bisa memberikan kontribusi keutuhan negara yang kita cintai," ucapnya.

Sementara itu, Dandim 0906/Tgr Letkol Inf Charles Alling mendorong semua pihak untuk bersama sama mencurahkan hati dan pikiran untuk Kukar dengan semangat yang tinggi di tahun 2020. "Tantangan kita tidak semakin ringan tapi semakin berat, tapi bisa kita lewati dengam bergandengan tangan bersama seluruh stakeholders. Kita mampu bersama-sama mewujudkan Kukar yang lebih baik," imbuhnya.

Kapolres Kukar AKBP Andrias Susanto Nugroho, mengibaratkan Kukar sebagai rumah dan tempat tinggal yang didalamnya dihiasi berbagai macam warna yakni beragam suku dan agama. "Ketika disatukan sebagai sebuah kekuatan, ini akan menjadi sangat Indah," ucapnya.

Menyongsong agenda besar Pilkada, Andrias berharap Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2020 akan melahirkan pemimpin yang terbaik. "Kami Polri dan TNI akan bersinergi mengawal Pemilihan Kepala Daerah," tegasnya.