Plt Bupati Edi Damansyah bersama Kapolres Kukar dan Dandim 0906/Tgr di Posko Terpadu KM 54 Foto: Humas Polres Kukar

Untuk memastikan kesiapan kelancaran arus mudik, Plt Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Rabu (13/06), meninjau posko pengamanan lebaran terpadu di KM 15 Loa Janan dan KM 54 Samboja.

Didampingi Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar, Dandim 0906/Tenggarong Letkol Czi Bayu Kurniawan dan Kadishub Kukar Sunggono,  Edi juga mengecek kesiapan personil dan memeriksakan kesehatan secara gratis di Posko Terpadu KM 54.

Ia pun menyampaikan terima kasihnya secara khusus kepada Kapolres Kukar beserta jajaran, Dandim 0906/ Tenggarong, jajaran pemerintah kabupaten, tenaga medis serta tenaga mekanik yang berkontribusi dalam memberikan layanan arus mudik lebaran 1439 H di Posko Terpadu.

"Sinergisitas ini saya harap dapat berjalan dengan baik dan dapat terus ditingkatkan. Tentunya ini upaya dari pemerintah agar bisa memberikan pelayanan yang baik khususnya pada libur lebaran ini," ujarnya.

Selaku Plt Bupati, Edi mengapresiasi keberadaan Posko Terpadu yang memiliki sejumlah fasilitas dan berharap bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

"Aktifitas masyarakat terutama di mudik lebaran ini semoga berjalan dengan lancar, aman dan semua selamat tidak ada hal-hal yang tidak kita inginkan khususnya insiden-insiden di jalanan," ucapnya.

Kepada seluruh petugas, Edi meminta agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. "Kita berharap masyarakat memberikan dukungan, karena terciptanya ketertiban itu faktornya adalah masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar mengatakan, Pos terpadu KM 54 dibuat untuk melayani masyarakat, terutama pada hari pertama lebaran yang di prediksi akan terjadi peningkatan arus.

"Di sekitar jalur ini (Posko KM 54) terdapat rumah makan Tahu Sumedang yang menjadi salah satu destinasi warga Kaltim sebagai tempat persinggahan atau rest area," sebutnya.

Kapolres pun mengingatkan agar masyarakat yang akan mudik atau menghabiskan libur lebaran untuk memperhatikan kondisi kendaraan sebelum berangkat.

"Pastikan kendaraannya aman, layak digunakan, kemudian jika anda mengantuk berhenti, dan jaga etika berlalu lintas, karena saya yakin keluarga menunggu di rumah," pintanya.

Saat ditanya antisipasi tindak kriminal saat lebaran, pria yang akrab dengan awak media ini  menegaskan, pihaknya telah bekerja sama dengan Satpol PP, unsur TNI  serta elemen masyarakat lainnya untuk melakukan penjagaan di tempat keramaian dan obyek wisata seperti Pulau Kumala, Ladaya dan lainnya.

"Untuk kegiatan sendiri, kami meningkatkan patroli lingkungan dengan Pak Dandim, untuk mengantisipasi kejahatan-kejahatan terutama rumah-rumah yang ditinggal oleh penghuninya," sebutnya.

Untuk diketahui, Polres Kukar menerjunkan 389 personil gabungan dalam pengamanan lebaran melalui Operasi Ketupat Mahakam 2018, terdiri dari 300 orang anggota Polri dan 89 dari instansi terkait. (end)