kutaikartanegaranews »
News
,
Peristiwa
»
Out Of Control, Mobil CRV Berisi Satu Keluarga Masuk Jurang di Tenggarong Seberang
Out Of Control, Mobil CRV Berisi Satu Keluarga Masuk Jurang di Tenggarong Seberang
Mobil jenis Honda CRV KT 1716 MY mengalami out of control di Desa Bukit Raya, Tenggarong Seberang Foto: Istimewa |
Sebuah kendaraan roda empat jenis Honda CRV warna putih dengan nomor Polisi KT 1716 MY mengalami out of control di Jalan Poros Jalur 2 Samarinda - Tenggarong tepatnya di Kilometer 9, Desa Bukit Raya, RT 016, Kecamatan Tenggarong Seberang, Minggu (14/01) siang.
Mobil yang dikemudikan Abdiansyah (40) warga Jalan Latsitarda 2, RT 28, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda ini, berisikan 3 anggota keluarganya yakni Siti Aminah (38), Ahmad Abdilah (16), dan Davita Nur Syaifiah (3).
"Peristiwa terjadi sekira pukul 13.30 WITA, awal mula kejadian, semula pada saat mobil yang dikemudikan saudara Abdiansyah bersama istri dan dua anaknya melaju dari arah Tenggarong menuju ke Samarinda dengan kecepatan sedang," terang Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar melalui Kasat Lantas AKP Ramadhanil.
Sesampainya di TKP (Tempat kejadian Perkara), jalan menanjak dan menikung ke kanan, ditambah kondisi pengemudi yang kurang sehat dan merasa lelah serta mengantuk, mengakibatkan mobil yang dikemudikannya keluar jalan dan menabrak pohon hingga mobil masuk ke jurang sedalam kurang lebih 20 meter.
"Tidak ada korban jiwa, namun akibat dari kejadian tersebut para korban di bawa ke rumah sakit Dirgahayu untuk mendapat perawatan," terang Ramadhanil.
Dari ketiga penumpang, lanjutnya, tidak ada yang mengalami luka, hanya terdapat kerusakan materil dari kendaraan yang mengalami out of control. Kejadian ini mengakibatkan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 50 juta
"Faktor penyebab laka, Saudara Abdiansyah kurang konsentrasi, kondisi kesehatannya kurang fit sakit dan lelah serta mengantuk," beber Kasat Lantas.
Sementara untuk faktor jalan, kondisi di TKP dari arah Tenggarong-Samarinda merupakan jalan semenisasi jalur dua, menanjak dan menikung ke kanan.
"Untuk faktor kendaraan yang dikemudikan 80 persen layak jalan, sedangkan cuaca di TKP siang hari cerah, arus lalu lintas lancar, kawasan sepi penduduk," sambung Ramadhanil.
Ditambahkannya, pasca kejadian ini, pihaknya telah mengambil langkah-langkah dengan memasang spanduk himbauan dan melaksanakan patroli di daerah rawan kecelakaan. (end)
Tidak ada komentar: