Operasi yang dimulai pukul 20.00 Wita ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Loa Kulu AKP Ade Harri Sistriawan bersama 10 orang anggotanya. 

"Patroli operasi pekat di wilayah hukum Polsek Loa Kulu menyasar sajam, senpi ilegal, judi, miras, premanisme, obat-obatan terlarang, narkoba dan pemabuk," terangnya kepada para awak media.

Dalam operasi pekat kali ini, kata Ade, petugas mendapati 3 pemuda sedang berkumpul ditempat gelap di Jalan Sidodadi, RT 05, Desa Ponoragan, Jembatan Lobang Cina.

Dari ketiga pemuda berinisial Jl (17), AS (19) dan Yg (21) ini polisi mengamankan barang bukti berupa 2 botol alkohol 70 persen, 1 teko alkohol, 1 bungkus kuku bima.

Sedangkan 3 orang lainnya yaitu IN (17), MI (17) dan MF (16) yang masih berstatus pelajar juga kedapatan tengah mengkonsumsi minuman keras. 

"Mereka kita temukan sedang meminum minuman keras di semak-semak karetan Desa Loh Sumber, bersama barang bukti 2 botol alkohol 70 persen," ucap Ade.

Sementara di Jalan Yos Sudarso, RT 18, Desa Loa Kulu Kota Kec.Loa Kulu, polisi kembali mengamankan 3 pemuda yakni MF (19), MM (17) dan SM (20).

"Ketiganya sedang berkumpul ditempat gelap, pada saat dilakukan pemeriksaan pemuda-pemuda tersebut sedang meminum minuman keras dengan barang bukti 2 botol alkohol 70 persen," sebut Ade.

Sedangkan di Dusun Pongkor, RT 19, Desa Loa Kulu Kota, petugas melakukan pemeriksaan terhadap AS (20) saat tengah melakukan tindakan premanisme. Dari hasil pemeriksaan, pemuda ini merupakan residivis kasus narkoba.

"Para pemuda ini beserta barang bukti kemudian dibawa ke Polsek Loa Kulu untuk dicatat identitasnya dan diberikan pembinaan serta himbauan kamtibmas tentang bahaya meminum minuman keras, agar tidak mengulangi lagi perbuatannya," jelas Ade.