Pawai Ta'aruf diikuti peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, Siswa Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA), Marching band, Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM), Mitman Loa Kulu, Unsur Muspika, serta masyarakat umum.

Yang menarik, usai mengikuti pawai Ta'aruf, panitia juga mengundi doorprize menggunakan kupon berjumlah 15 ribu lembar yang telah dibagikan kepada seluruh peserta pawai dan warga desa Loa Kulu Kota.

Tak tanggung-tanggung, hadiah utama dari doorprize yang disediakan panitia berupa satu unit sepeda motor matic yang merupakan sumbangan dari PT MHU. 

Sedangkan hadiah berupa kulkas, mesin cuci, televisi, serta hadiah lainnya juga hasil sumbangan pihak sponsor dan swadaya masyarakat.

Menurut Kepala Desa Loa Kulu Kota, Jumri, digelarnya rangkaian festival Muharram bertujuan untuk membina generasi muda menjadi manusia yang beriman dan cerdas. "Karena pada akhirnya generasi muda ini nanti akan menjadi pemimpin kita," ujarnya.

Dikatakan Jumri, Festival Muharram sendiri baru akan dibuka secara resmi pada Rabu (05/10) malam di halaman kantor desa Loa Kulu Kota. "Nantinya festival Muharram akan diisi dengan lomba yang berlangsung dari tanggal 6 sampai 9 Oktober 2016," ucapnya.

Lomba dalam festival tersebut, lanjutnya, yakni lomba seni Islami Habsy dan Rebana, lomba busana muslim modifikasi, pemilihan da'i cilik (Pildacil) serta lomba hapalan doa Haul Jama' tingkat anak-anak.

"Nanti juga ada lomba tata cara sholat fardhu untuk anak-anak, tata cara sholat jenazah untuk remaja dan lomba cerdas cermas tingkat anak-anak," terang Jumri. (end)