"Ada 3 jenis koper yang diserahkan, yang pertama koper sedang, ini nantinya dipakai jamaah untuk memuat pakaian dan perlengkapan praktis yang akan di bawa ke bagasi, kedua, tas jinjing untuk keperluan jamaah membawa pakaian ganti maupun untuk keperluan yang akan di pakai pada saat di Arafah, Muzdalifah dan Mina," ujar Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kukar, H Mukhtar.

Sedangkan tas kecil, lanjut Mukhtar, akan di pakai untuk menyimpan dokumen para calon jamaah, seperti paspor, kartu kesehatan dan keperluan lain seperti menyimpan uang sekedar untuk keperluan sehari hari, 

Ia menambahkan, Bagi calhaj yang ingin mengambil koper, agar melampirkan foto copy pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) sebagai bukti jika yang bersangkutan telah melunasi BPIH dan siap untuk berangkat haji tahun 2015 ini .

Berdasarkan data dari Kemenag Kukar, jamaah yang telah melunasi ONH di Kutai Kartanegara sudah mencapai 75 persen atau sebanyak 315 calhaj dari total 500 calhaj. Apabila calon jamaah gelombang 1 belum melunasi sampai 30 juni 2015, maka di anggap telah mengundurkan diri dan akan diisi oleh calon jamaah cadangan yang berada di List dan usia lanjut yang akan mendapat kesempatan membayar pada gelombang ke 2. (ekn)